PALU - Gubernur Sulawesi Tengah H Rusdy Mastura Bersama istri, didampingi forkompimda menjemput rombongan wapres Ri KH. Ma'aruf amin bersama 3 menteri kabinet indonesia maaju, menteri koperasi dan UMKM bpk teten marzuki, Wakil menteri ATR/BPN Dr. Surya tjandra SH, LLM, Wakil menteri PUPR John Wempi SH, MH.
Kunjungan Wakil Presiden KH Ma, ruf Amin dan Rombongan ke palu, sulawesi Tengah untuk melihat secara langsung sejauh mana progres Rehab dan rekon Dampak Bencana Sulawesi Tengah 28 September 2018.
Dalam pertemuan tersebut Wapres RI KH. Ma'ruf meminta agar seluruh hambatan yang terjadi akbat permasalahan Tanah agar dapat di selesaikan secepatnya.
Menurut Gubernur Sulteng, pemerintah daerah provinsi sulawesi tengah telah mengalokasikan anggaran sesuai dengan permintaan Bupati dan walikota palu dengan alokasi Anggaran sebesar RP. 61, 8 M, Tetapi yang menjadi Masalah Bupati Donggala sampai dengan saat ini belum melengkapi persyaratan pencairannya dan semua permasalahanya yang ada akan segera dapat di selesaikan bersama Walikota palu.
Kedepan Urai Rusdy, perlu adanya payung hukum untuk percepatan Rehab dan Rekon dampak becana untuk diminta agar inpres perpanjangan masa Rehab dan Rekon dapat segera ditertibkan.
Semoga dengan kunjungan Beliau, percepatan pembangunan huntap bagi masyarakat yang terdampak dapat terselesaikan.
Baca juga:
Tony Rosyid: Warga Jakarta Berlimpah Subsidi
|
Setelah melakukan pertemuan, rombongan Wakil Presiden mengunjungi lokasi hunian tetap Tondo 1 yang di bangun Budha Suzhi serta lokasi hunian tetap Tondo II.